1 year ago
Memiliki gejala yang mirip, seringkali kita salah mengira Maag dan GERD adalah penyakit yang sama. Padahal, keduanya memiliki kondisi yang berbeda. Yuk, cari tahu mengenai perbedaan Maag vs GERD lebih lanjut.
Secara medis, Maag dikenal dengan istilah Gastritis. Maag merupakan peradangan, iritasi, atau erosi, yang terjadi pada lapisan lambung. Kondisi ini bisa terjadi tiba-tiba (akut) atau kronis.
Bedanya, GERD adalah penyakit saluran cerna bagian atas yang terjadi karena asam lambung dan derajat keasaman yang naik tinggi sampai ke kerongkongan. Keduanya mengakibatkan gejala yang mirip, yaitu nyeri ulu hati, mual, serta muntah.
Perbedaan Maag vs GERD
Maag terjadi saat asam lambung berlebih karena bakteri atau makanan namun tidak menyebar ke daerah tubuh lain. Rasa sakit hanya terpusat pada asam lambung saja.
Sedangkan GERD, asam lambung yang naik sampai ke kerongkongan (re-flux), karena lambung tidak berfungsi optimal dan beresiko melukai kerongkongan. Pada penyakit GERD, biasanya disertai dengan keluhan dada terasa terbakar (heartburn).
Pada penderita Maag, feses berwarna gelap, terjadi anemia, rasa nyeri di perut dan ulu hati, serta mengalami kendala susah tidur. Sedangkan pada penderita GERD umumnya mengeluhkan adanya rasa asam di mulut, bau mulut, nyeri dada, kesulitan menelan akibat kerongkongan sakit atau perih, hingga sesak napas.
Penyebab Asam Lambung Meningkat
Faktor utama pemicu terjadinya kedua penyakit ini adalah asam lambung yang meningkat. Berikut ini adalah penyebabnya:
- Usia
Semakin bertambahnya usia, maka resiko dari peningkatan asam lambung pun akan bertambah tinggi pula
- Perokok
Bahan aktif rokok dapat menyebabkan peningkatan sekresi asam lambung atau bahkan mengurangi produksi air liur sebagai penetral
- Gorengan dan Soda
Konsumsi makanan tertentu yang dapat meningkatkan asam lambung, seperti gorengan atau makanan tinggi lemak dan minuman bersoda
- Efek Samping Obat
Obat asma, anti nyeri, dan hipertensi dapat melemahkan fungsi LES (Lower Esophageal Sphincter)
- Stres
Stres merupakan akar masalah kesehatan, yang juga menjadi faktor pemicu peningkatan asam lambung
- Masalah Kesehatan Lainnya; Hernia atau Gastroparesis
How HDI Helps?
HDI Dynamic Trio + Enzymeminerals
Dengan manfaat HDI Dynamic Trio yang dipadukan dengan Enzim Bromelain, Enzim Papain, dan berbagai mineral yang bermanfaat untuk kesehatan sistem pencernaan, di antaranya zat besi, mangan, seng, dan kromium. Enzim bromelain mampu menguraikan zat makanan agar mudah diserap oleh tubuh. Enzim ini juga mampu membantu proses penyembuhan luka dan mengurangi pembengkakan atau peradangan di dalam lambung, seperti yang dialami oleh penderita gastritis (radang lambung). Enzim Papain terbukti aktif membantu melancarkan pencernaan, mencegah rasa panas dalam lambung, serta mengendalikan nafsu makan.
HDI Naturals Clover Honey
Membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan, seperti mengatasi konstipasi atau sembelit dan luka (tukak) lambung, meningkatkan penyerapan nutrisi, serta menjaga keseimbangan bakteri menguntungkan dan menghambat bakteri2 merugikan.
HDI Origins Royal Jelly
Sama seperti madu, royal jelly juga mengandung vitamin dan senyawa fenolik yang memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi. Kedua inilah yang mampu meredakan berbagai gangguan pada lambung seperti kembung, nyeri ulu hati dan lainnya.
Propoelix
Dengan sifat antiinflamasi dan kandungan antioksidan tinggi, dapat membantu mengatasi peradangan lambung dan meningkatkan daya tahan tubuh.